
PEKANBARU,SIAGANEWS.CO- – Kapolsek Senapelan AKP Angga Herlambang SIK terpaksa harus menjadi penengah dalam musibah jatuhnya Scaffolding yang menimpa empat rumah warga pada Selasa (27/10) sore tersebut. Lantaran rumah korban tidak dapat dihuni, akhirnya empat kepala keluarga dengan 16 orang diungsikan menginap di Hotel Mutiara Merdeka.
Setelah dipanggilnya pihak yang bertanggung jawab dalam pengerjaan Hotel Mall Tagram yang berada di Jalan Riau, akhirnya Kapolsek Senapalen AKP Angga Herlambang SIK menyampaikan keinginan warga. Hasilnya, untuk kerugian para korban akan ditanggung oleh PT Waskita,” kita langsung mempertemukan kedua belah pihak pada malam ini, dan kita mendesak agar memikirkan nasib para korban terlebih dahulu. Dan beruntung pihak PT. Waskita bertanggung jawab,” ujar Kapolsek.
Untuk peristirahatan para korban yang berjumlah 16 orang dari empat kepala keluarga, pihak PT. Waskita telah menyewa delapan kamar di Hotel Mutiara merdeka. Sedangkan untuk pakaian para korban, telah disiapkan dana kompensasi sebesar Rp 200 ribu perorang,” untuk kerugian rumah dan yang lainnya, kedua belah pihak telah sepakat menghitung secara bersama-sama dan menyelesaikannya secara kekeluargaan,” ujar Kapolsek.
Diutarakan lebih rinci oleh AKP Angga Herlambang, bahwa untuk peristiwa tersebut pihaknya belum bisa menetapkan siapa tersangka. Tetapi nantinya penyelidikan akan terus berlangsung,” kita akan melakukan penyelidikan nantinya, dan untuk hal tersebut kita akan melakukan olah TKP serta memeriksa saksi,” tutup Kapolsek.(okra)