PEKANBARU,SIAGANEWS.CO- Seorang pasien Rumah Sakit Jiwa Tampan Jalan HR Soebrantas Kelurahan Simpang Baru Kecamatan Tampan bernama Kadiman Tambunan (49) Warga Jalan Pandau Jaya Kelurahan Siak Hulu Kabupaten Kampar ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa tergantung dijendela kamar mandi, Kamis (15/10) pagi.
Kapolsek Tampan AKP Ari S Wibowo saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa pertama kali yang mengetahui korban tergantung adalah teman satu kamar dengan korban, dan setelah itu langsung memberi tahu kepada perawat bernama Marta Ida dan Riza Azis ketika ingin memberikan obat kepada pasien dikamar empat ruangan Hangtuah sekitar pukul 07.00 WIB.
” Mendapat laporan dari pasiennya, dua orang perawat tersebut langsung memeriksanya. Ternyata apa yang disampaikan oleh teman sekamar korban benar adanya, melihat hal tersebut kedua perawat langsung menghubungi Delfa Edison selaku atasannya,” terang Kapolsek.
Mendapatkan laporan dari pihak Rumah Sakit Jiwa , akhirnya Kepolisian Sektor Tampan bersama Tim Identifikasi Polresta Pekanbaru langsung datang kelokasi kejadian untuk melakukan olah TKP,” korban nekat menggantung dirinya dengan menggunakan celana panjang dan dikaitkan kejendela kamar mandi. Dan korban telah kita bawa kerumah Sakit Umum untuk melakukan visum, hasilnya tidak ada tanda-tanda kekerasan,” ucap Kapolsek.
Sementara itu, diutarakan oleh Kapolsek lebih jauh bahwa korban telah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Jiwa sejak bulan Maret atas permintaan sang istri. Tiga bulan dilakukan pengobatan terhadap korban,akhirnya korban dinyatakan telah mengalami proses ketenangan jiwa atau terdapat perubahan tingkah laku dari semula menjadi lebih baik. Kemudian korban di tempatkan di ruangan khusus selama satu bulan menunggu pihak keluarga menjemput.Akan tetapi sampai korban meninggal dunia akibat gantung diri pihak keluarga juga tidak menjemput korban.
” Atas peristiwa tersebut beberapa orang saksi telah kita periksa, dan pihak keluarga juga telah kita hubungi. Sedangkan beberapa alat bukti telah kita amankan guna penyelidikan lebih lanjut, dugaan sementara korban nekat mengakhiri hidupnya lantaran depresi,” tutup Kapolsek. (Okra)