PEKANBARU, SIAGANEWS.CO – Niat Wilia Sandra (30) melerai orang yang sedang beradu mulut di belakang rumahnya di Jalan Kampung Dalam, Kelurahan Kampung Dalam, Kecamatan Senapelan justru berbuah pemukulan dan pengrusakan rumahnya.
Selain mengalami memar di bagian tangan, korban juga mengalami kerugian akibat beberapa bagian dan isi rumah dirusak. Terang saja korban tidak terima dengan perlakuan yang diterimanya langsung melapor ke polisi.
Kepada penyidik, korban menceritakan pada Senin (25/7/2016), korban mendengar ada suara ribut-ribut di belakang rumahnya. Korban kemudian keluar dan mendapati ada satu orang perempuan yang diketahui bernama Nana sedang beradu mulut (berkelahi) dengan dua orang lelaki. Korban kemudian meminta seluruhnya pergi menjauh karena ribut. Tidak terima, Nana justru melontarkan kalimat tidak pantas ke arah korban.
Tidak hanya sampai disitu, seorang lelaki yang bernama Acik juga memukul tangannya dengan ikat pinggang. Belum habis keterkejutan korban, rumahnya juga dirusak. Dinding rumah,pintu,tempat tidur,dan barang-barang yang ada di dalam rumah
“Kita sudah menerima laporan tersebut. Saat ini masih dalam penyelidikan,” terang Kapolsek Senapelan, Kompol Dody Harza Kesuma, Selasa (26/7/2016).
