PEKANBARU, SIAGANEWS.CO- Seperti target sebelumnya yang disampaikan oleh Kapolresta Pekanbaru AKBP Tonny Hermawan SIK jika kriminalitas pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan dan pencurian sepeda motor harus lebih rendah daripada perjudian dan narkoba, anggota Opsnal Sat Reskrim Polresta Pekanbaru langsung bergerak cepat melakukan penyelidikan terhadap laporan perampokan Indomaret dengan menggunakan samurai. Hasilnya dua pelaku selama ini diburu berinisial Jg (24) dan Da (23) berhasil dilumpuhkan, Kamis (19/5/2016) siang.
Dengan dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim Kompol Bimo Arianto beserta Kanit Jatanras Iptu Syahrizal, anggota Buru Sergap (Buser) langsung menggrebek satu rumah di jalan Sukajaya Kecamatan Payung Sekaki sekitar pukul 14.00 WIB. Disana petugas berpakaian preman ini berhasil mengamankan Jg (24) yang tengah asik menyortir hasil perampokannya bersama seorang temannya.
” Disana kita mengamankan barang bukti berupa barang-barang jualan seperti rokok yang diambil mereka pada saat beraksi. Sedangkan teman pelaku tidak terbukti bersalah, saat kita introgasi pelaku ini mengatakan jika dirinya beraksi bersama temannya berinisial Da. Maka dengan cepat anggota langsung melakukan pengejaran tersangka kedua di jalan Tanjung Datuk Kecamatan Lima Puluh,” terang Kapolresta Pekanbaru AKBP Tonny Hermawan SIK.
Dijelaskan oleh Kapolresta, bahwa anggotanya juga berhasil mengamankan barang bukti berupa senjata tajam yang digunakan pelaku beraksi serta uang sisa hasil perampokan dan dua unit handpone milik korban. Saat dilakukan pengembangan, ternyata kedua pelaku malah nekat melawan petugas hingga terpaksa harus dilumpuhkan.
” Mereka ini memang cukup nekat saat beraksi dan atas perbuatannya kita akan menjerat pelaku dengan pasal 365 KUHP ancaman kurungan diatas lima tahun. Saat ini kita juga masih melakukan pengembangan terhadap tersangka,” tutup Kapolresta.