SIAGANEWS.CO- Kepala Humas Basarnas, Zainul Thahar mengatakan, hari ini sebanyak 200 personel dari tim gabungan diterjunkan dalam pencarian Helikopter EC130 milik PT Angkasa Semesta yang diduga jatuh di sekitaran Danau Toba.
Dijelaskannya, operasi tersebut juga dilakukan dengan mengerahkan warga setempat dalam melakukan pencarian helikopter jenis Eurocopter EC 130 PK-BKA, yang dinyatakan hilang sejak Minggu, 11 Oktober siang.
“Basarnas telah mengerahkan Rigit Inflatable Boat (RiB). Operasi SAR juga melibatkan TNI dan Polri dari Korem Kawal Samudera dan Sat Brimob Polda Sumut,” ujar Zainul, Senin (12/10/2015).
“Di samping dalam operasi ini juga dibantu masyarakat setempat yang berada di kawasan Pulau Samosir, dan Danau Toba. Total personel yang diterjunkan sebanyak 200 orang,” tambah Zainul.
Lebih lanjut Zainul menjelaskan, hingga saat ini tim gabungan belum berhasil menemukan lokasi jatuhnya helikopter yang membawa lima penumpang tersebut.
“Hasil operasi SAR belum berhasil menemukan helikopter yang jatuh,” pungkasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Helikopter EC130 milik PT Angkasa Semesta hilang kontak. Helikopter ini merupakan carteran dengan rute Siparmahan (Pantai Barat Danau Toba) tujuan Kualanamu via Pematang Siantar, Sumut.
Helikopter itu berpenumpang lima orang, yaitu, pilot Kapten Teguh, teknisi Hari P serta tiga orang penumpang, yakni Nurhayanto, Giyanto dan Frans. (awl/ozc)
